Mahar Paling Sederhana Dari Kalangan Selebritis Tanah Air

Tak selamanya selebritis memilih mahar fantastis saat melangsungkan pernikahan loh. Meskipun kehidupan mereka tampak glamor dan serba mewah karena terlihat bergelimang harta dengan gaya hidupnya di depan kamera, beberapa di antara mereka justru lebih memilih menikah dengan mas kawin yang bisa dibilang sederhana untuk ukuran selebritis, mahar paling sederhana. Siapa sajakah mereka?

1. Andhika Pratama dan Ussy Sulistyawati

Pasangan selebritis yang satu ini selalu terlihat harmonis meskipun terpaut jarak usia yang lumayan jauh. Tahukah Anda berapa mahar keduanya saat menikah? Bukan dengan nilainya yang fantastis, keduanya memilih angka unik yang menggambarkan tanggal pernikahan keduanya yakni 21 januari 2012 ($21, 1Real, Rp2012)

2. Engku Emran dan Laudya Chintya Bella

Pesinetron ternama, yakni Laudya Chintya Bella, resmi dipersunting oleh pengusaha asal Malaysia. Karena di Negeri Jiran mahar adalah sesuatu yang diatur, jadi tak boleh bermewah-mewahan. Bella menerima mahar sebesar 300 ringgit.

3. Sonny Septian dan Fairuz A. Rafiq

Pasangan ini juga menggunakan angka unik sebagai mahar pernikahan yakni Rp 999.999,-. Angka sembilan menjadi pilihan mereka karena mereka sangat mencintai angka 9. Meskipun jumlahnya tak terlalu fantastis, angka tersebut adalah angka unik.

4. Irfan dan Andien

Penyanyi terkenal Andien juga menikah dengan mas kawin yang bisa dibilang sederhana, ia hanya menerima 5gr emas beserta seperangkat alat sholat.

5. Risty Tagor dan Stuart Collin

Pernikahan berikutnya dengan mahar paling sederhana adalah pasangan Risty dan Stuart, mas kawin yang digunakan dalam pernikahan ini adalah Rp 19.415 sebuah angka yang menunjukkan angka perkawinan mereka yaitu pada 19 april 2015. Sayang pernikahan keduanya tidak bisa bertahan lama dan mereka memutuskan untuk bercerai.

Seberapa besar mahar memang bukan hal yang terlalu penting untuk sebuah pernikahan, baik itu dari kalangan selebritis, pejabat, publik figur, atau bahkan kalangan umum sekalipun tidak menentukan lancarnya hubungan sebuah rumah tangga. Bagaimana menurut Anda? Yang penting kehidupan setelah menikahnya bukan?

Tags: blog